Pelarian dari Tehran dalam Drama Geopolitik pada Film Argo

Sementara di Washington DC, agen CIA bernama Tony Mendez (dimainkan oleh Ben Affleck) memikirkan cara untuk menyelamatkan mereka. Dia menciptakan rencana untuk menyamar sebagai sutradara film fiksi ilmiah Kanada yang sedang mencari lokasi pengambilan gambar di Iran. Identitas palsu ini akan membantu dia dan sandera menyelinap keluar dari negara itu tanpa diketahui.

Dec 25, 2023 - 21:53
Dec 12, 2023 - 19:49
Pelarian dari Tehran dalam Drama Geopolitik pada Film Argo
Ilustrasi film Argo (sumber: bing AI)

Film Argo (2012) dimulai dengan serangan terhadap Kedutaan Besar Amerika Serikat di Tehran pada November 1979 oleh kelompok mahasiswa dan pendukung Revolusi Islam Iran. Sebanyak 52 warga Amerika ditahan sebagai sandera, tetapi enam di antaranya berhasil melarikan diri dan bersembunyi di kedutaan Kanada. Mereka adalah pekerja CIA yang berada di markas besar CIA di Tehran ketika penyanderaan terjadi.

Sementara di Washington DC, agen CIA bernama Tony Mendez (dimainkan oleh Ben Affleck) memikirkan cara untuk menyelamatkan mereka. Dia menciptakan rencana untuk menyamar sebagai sutradara film fiksi ilmiah Kanada yang sedang mencari lokasi pengambilan gambar di Iran. Identitas palsu ini akan membantu dia dan sandera menyelinap keluar dari negara itu tanpa diketahui.

Mendez menghubungi Alan Arkin dan John Goodman, yang memerankan produser dan make-up artist Hollywood, untuk membantu menyusun rencana tersebut. Mereka membuat perusahaan produksi palsu bernama "Studio Six Productions" dan merancang film palsu berjudul Argo.

Mendez tiba di Iran dan berhasil mendekati enam sandera di kedutaan Kanada. Dia mengajarkan mereka identitas baru mereka dan cara berbicara sebagai anggota kru film. Bersama-sama, mereka berusaha melewati pemeriksaan keamanan ketat di bandara Tehran dan mengejar penerbangan keluar.

Sementara itu, ketegangan di Tehran semakin meningkat, dan waktu semakin berkurang. Meskipun menghadapi berbagai hambatan dan risiko, Mendez dan sandera berusaha untuk keluar dari negara itu dan kembali ke Amerika Serikat melalui operasi penyelamatan yang penuh ketegangan.

Operasi ini menjadi sukses dan mendapat pengakuan sebagai salah satu penyelamatan yang paling dramatis dalam sejarah CIA. Film Argo menyajikan kisah nyata ini dengan ketegangan yang membangun, unsur-unsur dramatis, dan akhir yang memuaskan, sambil memberikan penghormatan kepada para pahlawan yang terlibat dalam penyelamatan tersebut.

Ending dari film Argo menunjukkan keberhasilan operasi penyelamatan. Setelah melalui berbagai rintangan dan ketegangan di Tehran, Tony Mendez (dimainkan oleh Ben Affleck) bersama keenam sandera Amerika yang berhasil melarikan diri dari Kedutaan Besar Amerika Serikat berada di bandara. Identitas mereka sebagai tim produksi film palsu Argo tidak terungkap, dan mereka berhasil naik pesawat yang akan membawa mereka keluar dari Iran.

Film menunjukkan momen ketika pesawat yang membawa mereka lepas landas, menciptakan ketegangan hingga menit terakhir. Keberhasilan operasi menyelamatan ini membawa kelegaan dan sukacita bagi Mendez dan para sandera, serta mendapat pengakuan dari pemerintah Amerika Serikat sebagai salah satu penyelamatan yang paling berani dan efektif.

Secara keseluruhan, ending Argo memberikan penyelesaian yang memuaskan bagi karakter utama dan penonton, menegaskan bahwa operasi penyelamatan telah berhasil dan para sandera aman.

Film Argo membahas peristiwa geopolitik yang terjadi selama Krisis Penyanderaan Iran tahun 1979–1981. Beberapa aspek geopolitik yang tercakup dalam film ini melibatkan:

1. Revolusi Islam Iran (1979): Film dimulai dengan serangan terhadap Kedutaan Besar Amerika Serikat di Tehran selama Revolusi Islam Iran. Protes dan aksi anti-Amerika yang dipicu oleh penggulingan Shah Pahlavi menyebabkan serangan tersebut dan penyanderaan 52 warga Amerika.

2. Hubungan Amerika-Iran: Krisis Penyanderaan menciptakan ketegangan yang sangat besar antara Amerika Serikat dan Iran. Dalam konteks geopolitik, ini mencerminkan konflik ideologis dan kebijakan luar negeri yang kompleks antara kedua negara.

3. Keterlibatan CIA: Agen CIA Tony Mendez berusaha menyelamatkan enam warga Amerika yang berhasil melarikan diri dari kedutaan dengan menggunakan identitas palsu sebagai tim produksi film. Ini menciptakan dimensi geopolitik yang melibatkan peran intelijen dan upaya rahasia dalam mengatasi krisis diplomatik.

4. Peran Kanada: Kedutaan Kanada di Tehran memberikan perlindungan kepada keenam warga Amerika yang bersembunyi di sana. Keterlibatan Kanada menjadi aspek geopolitik penting dalam film ini, menyoroti kerjasama diplomatik antar-negara dalam situasi krisis.

5. Pergolakan Politik di Iran: Film mencerminkan suasana politik yang kacau di Iran selama periode tersebut, dengan perubahan rezim dan pergeseran kekuatan politik yang memengaruhi keamanan dan stabilitas di negara tersebut.

Meskipun fokus utama film adalah pada upaya penyelamatan, Argo memberikan gambaran umum tentang konteks geopolitik yang kompleks dan beragam selama krisis penyanderaan tersebut. Sinematografi dan naratifnya memberikan wawasan tentang ketegangan antara negara-negara, peran intelijen dalam situasi kritis, dan upaya diplomatik untuk mengatasi krisis.

(sumber: chatgpt)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow